Lazy Sunny Day

::Sabtu Siang

“nyushi yuk cid”
“ga bisa adek gw wisuda dan malem kondangan”
“oo yo wis”
“besok mending lo ikut aja ama gw?”
“kemana?”
“curug!”
“curug apaan?”
“curug aer terjun!!”

*tepok jidat*

::Minggu Pagi

Bangun pagi-pagi langsung mandi, sarapan dan menjemput Astrid (yang baru aja ganti alamat blognya :P). Akhirnya saya mengiyakan ajakan acid maklum ga ada kerjaan juga walaupun kalau hari minggu bawaannya males buat keluar rumah.

Janjian di Plaza Semanggi jam 7 pagi dengan 4 orang lainnya (ipank, dewi, iman dan begenk) dan baru kumpul semua sekitar jam 7.30 karena Lydia alias begenk kudu ke Gereja dulu.

Setelah personil komunitas odong-odong berkumpul kamipun melanjutkan perjalanan menuju Ciapus Bogor. Sedikit tragedi salah ambil jalur di tol berakibat klaksonan bertubi-tubi dari mobil di belakang karena kita harus berjalan mundur hahahaha duduls.

Jalan pagi itu lancar jaya dan masuk kota Bogor menuju Ciapus berdasarkan feeling saja dan sempat salah belok gara-gara ipank sang penunjuk arah ga bisa diandalkan dan kami mengandalkan angkot 03 untuk kami buntuti.

Curug yang dimaksud adalah Curug Luhur. Saya tidak tahu curug ini seperti apa bayangan saya sih bagus ada di balik hutan dan kudu trekking menuju kesana ternyata curugnya ada di pinggir jalan dan rame banget udah kaya ‘the jungle’ versi kampung.

Sebenarnya saya sudah bawa baju ganti untuk bermain air disini tapi pas liat tempatnya rada males dan ga semangat buat ngapa-ngapain cuma ipank aja akhirnya lompat-lompatan di air terjun dan kami cukup mejadi penonton saja.

Karena sudah nanggung ada di daerah Ciapus maka saya berinisiatif untuk mengajak yang lain menuju Pura Jagakartta yang memiliki pemdangan yang lebih bagus. Terletak diatas bukit dengan hamparan rumput nan hijau dibawah kaki gunung salak. Jika berada disini serasa berada di Bali.

Ini adalah kunjungan saya kedua kalinya ke Pura ini, yang pertama libur lebaran kemarin tapi tidak puas karena saat itu hujan dan hari sudah gelap. Berhubung di Pura ini kami tidak diizinkan untuk masuk ke bangunan utama Pura kami hanya puas bermain dan berfoto-foto narsis di pelataran Pura saja.

Angin sepoi-sepoi diatas bukit sebenarnya membuat kami betah untuk tiduran di balai utama pura sedangkan matahari siang itu teriknya minta ampun bikin malas beranjak.

Lepas dari sini kami balik lagi ke kota Bogornya untuk makan siang di Sangu Tutug Oncom Saung Kiray dan lanjut lagi makan Bubur Buah di Cafe Rahat. Setelah perut terisi kami semua pergi menuju toko roti venus buat beli oleh-oleh roti unyil.

Wiken ini ditutup dengan kemacetan di arah balik tol menuju Jakarta. Pegel sih namun menyenangkan mengisi liburan dengan canda tawa disepanjang perjalanan. Lain kali kita naek odong-odong aja cid lebih enak wahahahaha.